Pendampingan santri Pondok Pesantren Nurul Qomar dalam pencegahan dan penatalaksanaan penyakit akibat parasit
Abstrak
Indonesia yang memiliki iklim tropis menyebabkan adanya masalah dalam hal kesehatan yaitu adanya penyakit infeksi tropik akibat parasit seperti kutu kepala atau pedikulosis kapitis dan kudis atau skabiasis. Pedikulosis kapitis dan skabiasis banyak terjadi pada kepadatan hunian yang tinggi antara lain pondok pesantren. Kegiatan pengabdian masyarakat dilakukan dengan melakukan diagnosis, pengobatan dan edukasi penyakit pedikulosis kapitis dan skabiasis seperti definisi penyakit, gejala penyakit, penularan, dan pencegahan penyakit. Acara edukasi dan sosialisasi penyakit dilaksanakan di aula Pondok Pesantren Nurul Qomar menggunakan media LCD projector serta poster. Sebanyak 161 orang yang hadir pada saat edukasi terdiri atas 154 orang santri, terdiri atas 58 orang santri laki-laki dan 96 orang santri perempuan, 2 orang ustadz serta 5 orang ustadzah yang juga merupakan guru pengajar di pesantren. Sebanyak 40 orang (15 santri putri dan 25 santri putra) secara klinis menderita penyakit scabies. Sedangkan, pada pemeriksaan kutu kepala dari 154 santri, ditemukan sebanyak 30 santri terinfestasi pedikulosis kapitis. Pengobatan dilakukan pada setiap santri yang terindikasi positif skabies dan pediculosis, juga santri yang memiliki penyakit kulit lain akibat infeksi bakteri dan jamur.